Rabu, 28 Desember 2016

Cari Tahu Pemicunya Sebelum Memutuskan Minum Obat Penyakit Maag

Anda memiliki riwayat penyakit maag? Penyakit yang satu ini memang sangat banyak diderita oleh masyarakat Indonesia. Faktor cuaca serta pola hidup yang tidak tertaur membuat masyarakat Indonesia banyak yang mengidap maag dengan berbagai tingkatan. Makanya tidak heran bila peredaran obat penyakit maag dengan berbagai merk sangat pesat. Sebelum memutuskan untuk mengobati, lebih baik cari tahu dulu apa saja pemicu dari timbulnya penyakit ini agar penanganannya lebih tepat. Umumnya gejala maag ditandai dengan nyeri pada bagian perut dengan berbagai tingkat rasa nyeri. Hal ini bisa disertai rasa mual dan penurunan daya tahan tubuh. Bahkan bisa membuat penderita tidak sadarkan diri atau pingsan.




Pemicu yang pertama seseorang menderita maag ialah munculnya bakteri helicobacter pyloriyang menimbulkan infeksi. Hal ini dikarenakan asupan yang tidak sehat pada lambung. Pemicu yang kedua adalah terjadi luka dalam lambung. Luka tersebut juga dapat muncul akibat asupan yang salah dan tidak sesuai. Berikutnya, pemicu yang bisa ditangani dengan meminum obat penyakit maag ialah dikarenaka meminum obat-obatan yang memiliki efek pada kondisi lambung seperti obat aspirin serta ibuprofen. Pemicu yang keempat dari penyakit maag adalah dikarena stress atau masalah pada psikologis. Ketika penderita maag stress, kadar asam lambung mudah sekali meningkat dan memicu kambuhnya penyakit maag. Apa lagi ditambah dengan pola hidup tidak teratur.

Terlalu banyak makan atau makan dengan jumlah yang berlebihan juga dapat memicu penyakit maag. Anda mungkin sering mendengar, telat makan atau makan dengan jumlah yang sedikitlah yang menyebabkan maag kambuh. Tetapi sebenarnya makan dalam jumlah berlebih dan banyak juga dapat menyebabkan maag. Maka dari itu jumlah asupan makanan lebih baik dalam tingkat yang cukup. Tidak kurang, tidak juga berlebihan. Begitu juga dengan cara makan. Ketika maag kambuh dan membutuhkan obat penyakit maag pada orang yang baru saja makan dengan cukup, mungkin saja dikarenakan cara makan yang salah yaitu terlalu cepat dan terburu-buru. Hal ini dikarenakan lambung belum siap menerima asupan yang terlalu cepat.

Mengkonsumsi kafein juga dapat memicu penyakit maag. Pastikan Anda yang memiliki riwayat penyakit ini untuk mengisi perut terlebih dahulu sebelum mengkonsumsi kafein. Jumlah kafein juga harus diperhitungkan. Penderita maaf akut bahkan lebih baik menjauhi kafein. Makanan dan minuman yang mengandung kafein di antaranya teh, kopi, dan cokelat. Ada banak obat di pasaran untuk mengatasi maag, salah satunya adalah Colidan yang merupakan obat penyakit maag berkualitas dan berperan sebagai pelindung lapisan pada lambung. Sehingga proses pengobatan maag semakin maksimal dan cepat. Obat maag yang satu ini memiliki dua macam yaitu yang berisi 50mg dan 100mg.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar